Minggu, 14 September 2014

SUKSES BUDIDAYA MELON DENGAN NASA

BUDIDAYA melon telah menunjukkan prospek peluang usaha yang sangat menjanjikan. Namun jika faktor tanah yang semakin keras, unsur hara sedikit terutama unsur hara mikro & hormon alami, faktor iklim dan cuaca, faktor hama dan penyakit tanaman serta faktor pemeliharaan tak diperhatikan maka keuntungan akan menurun.
Untuk meningkatkan produktivitas melon secara kuantitas, kualitas, dan kelestarian lingkungan berikut adalah syarat tanam untuk buah melon.

Syarat Pertumbuhan Buah Melon
Iklim butuh cahaya matahari penuh selama pertumbuhannya. Pada kelembaban yang tinggi tanaman melon mudah diserang penyakit. Suhu optimal antara 25-300C. Angin yang bertiup cukup kencang bisa merusak pertanaman melon. Curah hujan terus menerus juga akan merugikan tanaman melon. Melon bisa tumbuh baik di ketinggian 300-900 m dpl.

Media Tanam
Tanah yang baik yakni tanah liat berpasir yang banyak kandungan bahan organik seperti andosol, latosol, regosol, & grumosol, asalkan kekurangan dari sifat-sifat tanah tersebut bisa dimanipulasi dengan pengapuran, penambahan bahan organik, ataupun pemupukan. Tanaman melon tak suka tanah yang terlalu basah, pH tanah 5,8-7,2.
 
Pembuatan Media Semai
Sediakan produk NASA, Natural GLIO: 1-2 kemasan Natural GLIO dicampur dengan 50-100 kg pupuk kandang untuk lahan 1000 m2. Selanjutnya didiamkan dalam 1 minggu di tempat teduh dengan selalu menjaga kelembabannya dan sesekali diaduk (dibalik).
Campurkan tanah halus yang diayak, 2 bagian/2 ember (volume 10 lt), pupuk kandang matang yang telah diayak halus sebanyak 1 bagian/1 ember, TSP (± 50 gr) yang dilarutkan dalam 2 tutup Poc NASA, dan Natural GLIO yang telah dikembangbiakkan dalam pupuk kandang 1-2 kg . Masukkan media semai ke dalam polybag ukuran 8 x 10 cm sampai terisi hingga 90%.

Teknik Penyemaian dan pemeliharaan Bibit
Benih direndam dalam 1 liter air hangat suhu 20-250C + 1 tutup POC NASA selama 8-12 jam kemudian diperam + 48 jam. Kemudian disemai dalam polybag, sedalam 1-1,5 cm. Benih disemaikan dalam posisi tegak dan ujung calon akarnya menghadap ke bawah. Tutupi benih dengan campuran abu sekam & tanah dengan perbandingan 2:1. Kantong persemaian diletakkan berderet agar terkena cahaya matahari penuh sejak terbit hingga tenggelam. Diberi perlindungan plastik transparan yang salah satu ujungnya terbuka.
Semprotkan POC NASA untuk memacu perkembangan bibit, pada umur bibit 7-9 hari dengan dosis 1,0-1,5 cc/liter. Penyiraman dilakukan dengan sangat hati-hati secara rutin tiap pagi. Bibit melon yang telah berdaun 4-5 helai / tanaman melon telah berusia 10-12 hari bisa kita pindahtanamkan dengan cara kantong plastik polibag dibuka hati-hati kemudian bibit berikut tanahnya ditanam di bedengan yang sudah dilubangi sebelumnya, bedengan jangan sampai kekurangan air. #
(Sumber : tani-kreatif.blogspot.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar