Senin, 20 Oktober 2014

PEMERINTAHAN BARU, PETANI HARAPKAN STABILITAS HARGA

SIMALUNGUN - Petani mengharapkan pemerintahan baru di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla mampu menciptakan kesetaraan produsen dengan agen dan tengkulak, serta menstabilkan harga tanaman.
“Supaya para agen dan tengkulak (pengumpul hasil bumi) tidak sesukanya menentukan harga,” kata Ferdinan Simbolon, warga Balimbingan Kecamatan Silimakuta, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Senin (20/10/2014).
Selain itu, kata petani cabai ini, harga yang setara dan stabil memberikan jaminan kehidupan bagi petani dan kenyamanan dalam melakukan aktivitas.
“Kami berharap tidak ada lagi rasa khawatir dengan nilai jual saat panen, dan tentunya tidak mengalami kerugian karena sesuai perhitungan sejak masa tanam,” kata Ferdinan.
Petani di Kecamatan Gunung Maligas di kabupaten sama berharap hal senada, dengan jaminan ketersediaan pupuk dan harga terjangkau untuk masa tanam sampai masa pemeliharaan.
“Biasanya pada masa-masa tersebut pupuk langka dan harganya lebih tinggi. Kami harapkan pada masa Pak Jokowi (Presiden), keadaan seperti tidak terulang kembali,” kata Sudarwoto.
Petani padi ini juga mengharapkan adanya perbaikan infrastruktur jalan untuk lebih melancarkan transportasi dari sentra hasil bumi di perdesaan ke pusat pasar di perkotaan.
“Pak Jokowi kan sudah jadi Presiden, kami harapkan ‘blusukannya’ sampai ke daerah-daerah di seluruh Indonesia, biar mengetahui kondisi petani dan permasalahan kami,” kata Sudarwoto.  #
(Sumber : antarasumut)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar